Tulisan softkill - cara menjadi orang bijaksana dan dewasa

NAMA            : AMALIA ANANDA PUTRI

NPM               : 10212676

KELAS           : 2EA20

 Kamis, 24 APRIL 2014 -  21:52

Cara Menjadi orang Bijaksana dan Dewasa 

Cara menjadi orang bijaksana dan dewasa? Menjadi dewasa itu suatu pilihan kita atau tuntutan? Sebenarnya bisa dibilang pilihan dan tuntutan 22nya penting banget karena ketika kita beranjak di usia yang mulai memasuki dewasa ya sekitar 17 keatas, itu semua ada didalam tuntutan dan pilihan kita loh menjadi dewasa itu susah susah gampang karena kita di tuntut banyak tanggung jawab  seperti untuk mencari uang sendiri tanpa ditanggung orang tua dalam kehidupannya dll kalau kehidupan masih ditanggung masih orang tua masih enak,. Karena makan,minum,tidur,pendidikan,dll masih ditanggung orang tua yang tidak ditanggung orang tua itu ketika orang tua sudah tidak ada atau orang tua tidak mampu lagi untuk menanggung semua itu karena usia anda sudah atau masuk dalam kategori produktif dalam pekerja, lalu bagaimana bisa mendewasakan diri?

Ingin dihargai orang lain? Ingin dianggap dewasa? Ingin menjadi bijaksana? Itu tidaklah mudah jika sahabat,teman,keluarga,dll tidak merubah sifat buruk sedikit demi sedikit secara bertahap dan secara bertahap untuk mengurangi sifat buruk itu tidak akan bisa. Yang perlu diketahui jangan cuman ngomong kasar dengan orang yang ingin kita rubah apalagi orang itu keras kepala jangan langsung dimarahi cara ampuhnya yaitu dengan cara kita mendekatkan diri kita dengan orang yang ingin kita rubah itu, jadikanlah diri kita seolah menjadi sahabatnya orang tersebut ajak bicara baik baik ceritakan semua yang pernah anda alami atau ketahui yang bisa membuat hatinya tersentuh ulangi setiap saat ketemunya cepat atau lambat orang yang ingin kita rubah itu akan terbuka.

Ingin menjadi bijaksana? Maka kita harus banyak belajar tentang kehidupan apasih kehidupan? Kehidupan itu ada karena adanya sosialisai dengan orang lain, bertukar pikiran, menghargai orang lain baik dalam hal pendapat maupun non pendapat. Kehidupan disini  bukan untuk mencari kata kata yang anda sendiri atau kita sendiri tidak bisa melakukannya dalam arti gaulnya “OMDO” yaitu omong doang anda tidak ingin disebut sebut sabagai omdo bukan? Omdo disini bisa diartikan ngomongnya tinggi contoh si a suka sekali dengan kemewahan padahal dalam ekonominya tidak menutupi si b orang kaya yang biasa saya ya bisa disebut tidak begitu menonjolkan kepunyaan hartanya, si a suka pamer pada si b atas mobil mersi yg harganya milyaran rupiah itu tetapi iya menyewanya si b yang melihat Cuma bisa ketawa melihat kelakuan a suatu saat ketemu lagi ia sedang di tempat rental mobil mewah dan si b melihat dan mendengar ia melihat itu semua cuman tersenyum dan tak membeberkan yang lain dan si a tetap saja pamer atas barang yang ia menyewanya atau bisa dengan banyak janji itu juga salah satu omdo doang, dll sebagainya. Bijak itu bukan hanya omongan doang kok terkadang banyak diatara banyak orang bijaksananya itu dengan omongan tapi dengan perilakunya juga harus bijak sana contoh dalam mengambil keputusan yang mempertaruhkan nyawa sekalipun ya tetap saja anda sebagai orang tersebut harus mencari jalan yang terbaik secara bijaksana.

Ingin menjadi dewasa? Nah ini pun juga tak jauh beda dengan pembahasan yang diatas orang dewasa itu tidak harus atau hanya omongannnya saja tapi perilaku kita juga harus dewasa, dewasa itu mudah sulit juga karena banyak tantangannya justru terkadang tantangan itu bisa membuat orang menjadi dewasa karena tantangan itu ada yang berhasil dan ada juga yang tidak berhasil disitulah ia tau pahitnya kehidupan yang membuatnya bangkit bangkit dan bangkit. Dan disitupun pemikiran orang tersebut bisa menjadi dewasa, ini ciri ciri orang dewasa :

-          Tidak suka memaksakan kehendak orang lain / memaksa orang lain

-          Tidak suka marah tanpa sebab walaupun lagi banyak masalah sekalipun

-          Tidak suka memancing emosi orang lain

-          Tidak sabaran juga bisa dikatakan orang yang tidak dewasa

-          Dll

Saya akan memberitahu siapakan yang paling dewasa diantara kita semua yaitu ibu kita masing masing betapa dewasa dan bijaknya dalam mengambil keputusan

Catatan : orang yang dewasa dan bijaksana itu orang yang sudah mengalami liku liku kehidupan dan pahitnya kehidupan.